EDUKASI TENTANG CARA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK YANG BENAR PADA IBU-IBU PKK BANJAR PASDALEM

https://doi.org/10.36082/gemakes.v4i3.1703

Authors

  • Gusti Ayu Putu Laksmi Puspa Sari Fakultas Farmasi, Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Ni Putu Diah Pradnyaswasri Fakultas Farmasi, Universitas Mahasaraswati Denpasar
  • Ni Putu Lidya Maha Rani Fakultas Farmasi, Universitas Mahasaraswati Denpasar

Keywords:

Karakteristik partisipan, pengaruh intervensi, tingkat pengetahuan

Abstract

Permasalahan saat ini yang sering terjadi adalah penggunaan antibiotik yang digunakan layaknya sebagai obat yang dapat dibeli tanpa resep atau dikenal juga sebagai pengobatan swamedikasi. Pengobatan swamedikasi yaitu pegobatan tanpa adanya peresepan dari dokter. Penggunaan antibiotik yang tidak benar dapat menyebabkan terjadinya resistensi bakteri. Pemberian informasi mengenai penggunaan antibiotik di masyarakat belum optimal karena menurut penelitian hanya terdapat 32,69% masyarakat yang mendapat informasi cara penggunaan antibiotik. Pengabdian ini memiliki tujuan untuk meningkatkan pengetahuan ibu-ibu PKK di Banjar Pasdalem terkait cara penggunaan antibiotik yang benar. Pengabdian ini dilakukan dengan menggunaan metode penyuluhan dengan tahapan kegiatan yaitu perencanaan kegiatan, koordinasi dengan ibu-ibu PKK, penyiapan materi, penyiapan media power point dan poster serta pelaksanaan penyuluhan. Peningkatan pengetahuan partisipan dilihat dari peningkatan nilai tes yang diperoleh. Total peserta dalam pengabdian ini yaitu sebanyak 24 orang. Karakteristik peserta penyuluhan yang didapatkan dari pengabdian ini diantaranya usia, pendidikan terakhir, pekerjaan, dan penghasilan rumah tangga. Berdasarkan hasil nilai pretest tingkat pengetahuan dengan persentase tertinggi yaitu 54,17% masuk dalam kategori kurang, kemudian terjadi peningkatan nilai yang diperoleh setelah dilakukan penyuluhan terkait cara penggunaan antibiotik dengan persentase tertinggi yang masuk dalam kategori baik sebesar  95,83%. Analisis statistik yang dilakukan dengan menggunakan uji Wilcoxon, diperoleh nilai sig. (p) yaitu 0,000, menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan pemberian penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan antara pretest dan posttest. Untuk melihat hubungan antara karakteristik partisipan dengan nilai pretest digunakan uji chi square dan mendapatkan hasil bahwa hanya rentang usia partisipan memiliki hubungan yang signifikan terhadap hasil pretest dengan nilai sig. (p) < 0,05.

Downloads

Download data is not yet available.

Published

2024-10-31

How to Cite

Sari, G. A. P. L. P., Pradnyaswasri, N. P. D. ., & Rani, N. P. L. M. . (2024). EDUKASI TENTANG CARA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK YANG BENAR PADA IBU-IBU PKK BANJAR PASDALEM. GEMAKES: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(3), 437–449. https://doi.org/10.36082/gemakes.v4i3.1703