PENGARUH SENAM YOGA KEHAMILAN TERHADAP DURASI KALA I KALA FASE AKTIF BERDASARKAN KURVA PARTOGRAF
THE EFFECT OF PREGNANCY YOGA GYMNASTICS ON THE DURATION OF THE I CLASS OF THE ACTIVE PHASE BASED ON THE PARTOGRAPH CURVE
Keywords:
Senam yoga, durasi kala I fase aktifAbstract
Dilatasi Servik dan penurunan kepala janin ke dasar panggul sangat mempengaruhi Proses kemajuan persalinan kala I fase aktif terutama pada primigravida, dan Pengalaman yogapada saat kehamilan memiliki manfaat memberikan kenyamanan selama proses. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh senam yoga selama kehamilan akan mempengaruhi durasi kala I fase aktif berdasarkan kurva partograf. Rancangan penelitian ini menggunakan True experiment yaitu post test only dengan jumlah sampel 50 yang terdiri dari 25 responden sebagai kelompok intervensi dan 25 responden sebagai kelompok kontrol. Pelaksanaan senam yoga dilakukan sebanyak 8 kali pertemuan selama 4 minggu dengan durasi 45-60 menit. Data analisis univariat menggunakan uji continuity correction dan analisis data bivariat menggunakan Uji spearman rho. Hasil penelitian menunjukkan bahwa senam yoga berpengaruh terhadap durasi kala I fase aktif (p<0.05), ditunjang dengan hasil rerata nilai durasi kala I fase aktif menunjukkan bahwa kelompok intervensi memiliki durasi yang lebih cepat dibandingkan kelompok kontrol (3.96 ± 0.0999 jam vs 6.63 ± 1.013 jam).Downloads
References
Ardhiyanti Y. & Susanti S. (2016) „Faktor Ibu yang Berhubungan dengan Kejadian Persalinan Lama di RSUD Arifin Achmad Pekanbaru Factors of The Mother Related to Obstructed Labour Case at RSUD Arifin Achmad Pekanbaru?, Jurnal Kesehatan Komunitas, 3(2), pp. 83–87.
Asih Y. et al. (2005) Buku Ajar Fundamental Keperawatan Volume 1. Jakarta: EGC.
Chen P. J. et al. (2017) „Effects of prenatal yoga on women?s stress and immune function across pregnancy: A randomized controlled trial?, Complementary Therapies in Medicine, 31, pp. 109–117.
Chuntharapat S., Petpichetchian W., & Hatthakit U. (2008) „Yoga during pregnancy?: Effects on maternal comfort , labor pain and birth outcomes?, Complementary Therapies in Clinical Practice, 14, pp. 105–115.
Cunningham G. et al. (2014) Williams Obstetrics. 24th edn. New York: McGraw-Hill Education/Medical.
Curtis K., Weinrib A., & Katz J. (2012) „Systematic Review of Yoga for Pregnant Women?: Current Status and Future Directions?,
Hindawi Publishing Corporation Evidance-Based Complementary and Alternative Medicine, 2012, p. 13.
Dewi E. S., Suwondo A., & Wahyuni S. (2017) Pengaruh Kombinasi Yoga Prenatal dan Senam Hamil Terhadap Perubahan Kadar Kortisol dan Lama Persalinan Kala I?, 2- TRIK: Tunas-Tunas Riset Kesehatan, VII(November).
Hall J. (2014) Buku Ajar Fisiologi Kedokteran. 12th edn. Singapore: Elsevier.
Mediarti D. (2014) „Pengaruh Yoga Antenatal Terhadap Pengurangan Keluhan Ibu Hamil Trimester III?, 1(1), p. 47–53.
Pairman S. et al. (2011) Midwifery, Preparation for Practice. Philadelphia St Louis Toronto.
Purwaningsih W. & Fatmawati S. (2010) Asuhan Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Nuha Medika.
Rosyati H. (2017) Asuhan Kebidanan Persalinan. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas.
Rusmita E. (2015) „PENGARUH SENAM HAMIL YOGA TERHADAP PERSALINAN DI RSIA LIMIJATI BANDUNG?, III(2), pp. 80–86.
Shiraishi J. C. et al. (2017) „Effects of a 12-Week Systematized Yoga Intervention on Health- Related Physical Fitness in Healthy Adults?, 3, pp. 27–37.
Varney H. et al. (2007) Buku Ajar Asuhan Kebidanan. 4th edn. Jakarta: EGC.
Walsh L. V. (2007) Buku Ajar Asuhan Kebidanan Komunitas. Jakarta: EGC